Selasa, 16 Februari 2010

CERDAS CERMAT: UJI COBA

Hari Senin, 15 Pebruari 2010 yang lalu,UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Pracimantoro mengadakan Lomba Cerdas-Cermat (LCC) tingkat sekolah dasar. Materi lomba semua pelajaran umum sekolah dasar. Peserta lomba maksimal kelas lima. Perlombaan diikuti oleh 57 sekolah dasar di wilayah Kec. Pracimantoro. Pemenang dari lomba tersebut konon akan mewakili Kec.Pracimantoro untuk maju ke tingkat Kab.Wonogiri.

SD Muhammadiyah Program Khusus Pracimantoro, yang hingga saat ini baru berusia empat tahun, kelas tertingginya baru kelas empatpun ikut ambil bagian dalam acara LCC tersebut.

Beberapa hari menjelang hari H acara, diadakan persiapan kepada calon siswa yang ditunjuk mewakili SDMPK. Mita, Inaz, Argi dan Ima masing-masing siswa kelas empat mengkiuti persiapan dengan serrius. Beberapa gurupun memandu persiapan tersebut. Ustadzah Mulyani,Ust Arif, Ust Barokah dan Ust Anto, secara bergantian melatih mereka. Maklum, pelatihan menyita waktu blajar di kelas mereka. Hal tersebut dilakukan karena mengingat anak-anak tersebut baru kelas empat, tentu banyak materi yang belum mereka terima di kelas empat.

Tibalah hari H pertandingan. Tahap pertama adalah soal tertulis. semua peserta harus menjawab atau mengerjakan 90 soal berbagai pelajaran. Matematika, Sain, IPS, PKn, dan BI. Tiga besar akan difinalkan untuk dicari pemenangnya. Wah seru ya, ingat Film Lasykar Pelangi nich...

Lomba tahap pertama yang dimulai sekitar jam 09.00 selesai jam 12.00. Tibalah pengumuman hasil lomba tahap pertama. Wah deg-degan nich. Konon di sekolah teman-teman mereka siswa SDMPK ikut juga deg-degan menunggu hasil lomba. Bagaimana nasib teman-teman mereka dalam lomba tersebut. Setelah pengumuman ditempelkan ditempat pengumuman berjubel para peserta dan guru pembina ingin menyaksikan sampai di mana keberhasilan jago sekolah mereka. Kira-kira nomor berapa wakil dari SDMPK yo...tebak....

Sesampai di sekolah terdengar laporan bahwa jago kita nomor 7 (tujuh) dari 56 sekolah. "alhamdulillah", suara tahmid sepontan menggema di ruang kelas empat. Tampaknya teman-teman kelas empat sudah menduga kalau jagonya akan susah mencapai derajat pemenang, yakni 3 besar. Kenapa bersyukur. Ya... kan jago mereka baru kelas empat, sedang semua lawannya kelas lima.

Tenang saja Mita, Inas, dan Argi juga Ima, tahun depan kalau ada lagi, insyaallah jadi pemenang ya....

Tidak ada komentar: